Fhoto : As.Sisca Pradita ( Pemimpin Redaksi News Link Aktual).
JAKARTA, NEWS LINK AKTUAL.COM–
Menjadi seorang pemimpin tidak mudah seperti membalikan telapak tangan dalam menjalankannya.
Pemimpin Redaksi News Link aktual As.sisca Pradita yang akrab dipanggil dengan sapaan bang Pradita ia mengatakan,dalam hidup ada banyak pilihan, dan sekali kita memilih, kita harus bertanggung jawab dengan pilihan kita yang menjadi pedoman dalam melaksanakan pilihan hidup kita: Komitmen, Konsisten, dan Konsekuen.
“Komitmen, kita harus berkomitmen dengan pilihan kita. Konsisten, kita harus konsisten dengan setiap yang kita lakukan, Konsekuen, kita juga harus konsekuen, mau bertanggung jawab dengan pilihan kita, jangan menyalahkan orang lain.
Lanjut Pradita menuturkan, seorang pemimpin itu harus berkomitmen dalam melakukan apa yang harus
Dan seorang pemimpin itu harus konsekkuen dalam berbagai tidakan, ucapan yang sudah diperintahkan atau yang sudah diucapakan
Fhoto ; AS.Sisca Pradita Besama Sigit Lembaga Musyawarah Kelurahan ( LMK)
” Komitmen adalah perjanjian atau keterikatan untuk melakukan sesuatu, atau bisa diartikan sebagai tanggung jawab. Komitmen juga dapat diartikan sebagai keyakinan dan pengabdian seseorang terhadap suatu hal dalam jangka waktu yang lama“.
Komitmen dapat terjadi dalam berbagai hal, seperti: Hubungan asmara, Pertemanan, Keluarga, Organisasi, Hubungan kerja.
Komitmen yang baik melibatkan dedikasi, konsistensi, dan ketekunan untuk mencapai tujuan atau mempertahankan suatu hubungan. Komitmen yang baik juga harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan loyalitas.
Komitmen dapat berasal dari dalam diri seseorang (komitmen internal) atau dari luar (komitmen eksternal). Komitmen internal berasal dari tanggung jawab dan motivasi, sedangkan komitmen eksternal biasanya dibentuk oleh lingkungan.
Fhoto ; As.Sisca Pradita ( Pemimpin Redaksi News Link aktual)
” Dan Konsisten berarti tetap, tidak berubah-ubah, selaras, atau sesuai. Kata konsisten berasal dari bahasa Inggris, consistent, yang berarti kokoh atau berdiri tegak“.
Konsisten dapat diartikan sebagai sikap dan perbuatan yang tidak berubah-ubah, selalu selaras, dan dapat diandalkan. Konsisten juga dapat dikaitkan dengan janji atau komitmen terhadap diri sendiri.
” Yang pada akhirnya akan dihadapkan dengan konsekuensi adalah akibat, hasil, impak, atau pengaruh dari suatu perbuatan, tindakan, atau situasi tertentu. Konsekuensi bisa bersifat positif atau negatif, namun dalam praktiknya, konsekuensi lebih sering digunakan untuk menggambarkan situasi terburuk yang mungkin akan diakibatkan oleh sebuah tindakan“.
Konsekuensi berbeda dengan hukuman. Hukuman adalah bentuk sanksi yang diberikan sebagai akibat langsung dari tindakan melanggar hukum atau aturan, sedangkan konsekuensi adalah akibat dari tindakan yang dilakukan dengan fokus pada pembelajaran.
” Jadi jangan berharap anda akan sukses dan menjadi pemimpin kalau anda tidak perna komitmen,konsisten yang akan mengakibatkan adanya konsekweunsk yang sangat tidak menguntungkan. pungkas Pradita“.
( RD)
