Elektabilitas Pilgub Jabar Dedi Mulyadi Tak Aman Kader PDIP Mengejar

Fhoto : 3 Pasangan Calon Gubernur Jawa Barat

Elektabilitas terbaru para bakal calon gubernur Jawa Barat tanpa Ridwan Kamil.

Dedi Mulyadi sempat muncul sebagai calon gubernur Jawa Barat aterkuat.

Meski terkuat, namun posisi Dedi Mulyadi mulai tak aman.

Jagoan PDIP dan PKS mengejar elektabilitas.

Sebelumnya, elektabilitas Dedi Mulyadi berada di bawah Ridwan Kamil.

Namun Ridwan Kamil kini memutuskan untuk bertarung di Jakarta.

Sejumlah hal menarik terungkap dari hasil survei elektabilitas Pilkada Jabar 2024 yang telah dirilis berbagai lembaga.

Elektabilitas Ridwan Kamil Melejit di Pilkada Jabar 2024 versi SMRC, Dedi Mulyadi Tertinggal Jauh
Siapa calon gubernur terkuat pun terungkap.

Ada 3 nama yang kini mengemuka di hasil survei elektabilitas Pilkada Jabar 2024, yakni Dedi Mulyadi, Ahmad Syaikhu atau Ono Surono.

Sebagai informasi, 4 bakal pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur telah resmi mendaftar ke KPU Jabar 2024.

Bakal bacagub yang paling awal mendaftar adalah Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan pada Selasa, 27 Agustus 2024.

Pasangan Dedi-Erwan diusung sejumlah partai yang diketahui tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, yaitu yang terdiri dari Gerindra, Demokrat, Golkar, PAN, Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Kemudian partai non parlemen yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat (Gelora), Partai Garuda, Partai Rakyat Adil Makmur (Prima), Partai Ummat, Perindo, PKN, Hanura, dan Partai Buruh.

Pasangan kedua adalah Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie yang mendaftar pada, Kamis siang, 29 Agustus 2024

Sejumlah hal menarik terungkap dari hasil survei elektabilitas Pilkada Jabar 2024 yang telah dirilis berbagai lembaga, salah satunya soal siapa calon gubernur terkuat.


Pasangan yang menamai diri pasangan ASIH ini diusung oleh tiga partai yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan NasDem.

Pasangan ketiga yang mendaftar ke KPU Jabar adalah pasangan Acep Adang Ruhiyat dan Gitalis Dwi Natarina yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Mereka datang ke Kantor KPU pada Kamis malam, 29 Agustus 2024 malam.

Sementara, pasangan keempat adalah Jeje Wiradinata dan Ronald Surapradja yang diusung PDIP.

Survei Terbaru

Inilah hasil survei Pilkada Jabar 2024 terbaru usai Ridwan Kamil nyalon di Pilkada Jakarta, seperti dilansir Tribunnews.com dengan judul 3 Hasil Survei Pilkada Jabar, Terbaru dari Litbang Kompas: RK 36,6 Persen, Komeng 0,8 Persen, dan di TribunJabar.id dengan judul Tanpa RK, Dedi Mulyadi Melesat Jauh di Pilgub Jabar 2024, Tak Tertandingi Sentuh 76,8 Persen:

Ya, Ridwan Kamil memutuskan untuk maju dalam Pilkada Jakarta 2024 dan akan berpasangan dengan Suswono.

Elektabilitas Ridwan Kamil Melejit di Pilkada Jabar 2024 versi SMRC, Dedi Mulyadi Tertinggal Jauh
Sebelumnya, nama Ridwan Kamil mendominasi Pilkada Jabar 2024 dengan meraih elektabilitas tinggi.

Kini, nama Dedi Mulyadi muncul menjadi sosok calon Gubernur terkuat.

Hal itu tampak dari temuan survei Jawa Barat yang dirilis oleh Indo Riset pada 14-17 Agustus 2024 melalui zoom meeting.

Dalam rilis survei ini hadir Roki Arbi dari Indo Riset, kemudian Toto Izul Fatah dari LSI Denny JA, Warsito Djati dari BRIN, dan Agung Baskoro dari Trias Politica Strategis.

Indo Riset sendiri adalah anggota Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (PERSEPI) sejak tahun 2017.

Hanya dalam 6 hari, pembuluh darah akan kembali menjadi anak 18 tahun!

Dalam survei yang berjudul “RK OTW Jakarta, Siapa yang Unggul di Jawa Barat?” yang dirilis Senin, 19 Agustus 2024 itu menunjukkan, Dedi Mulyadi unggul dominan di Jawa Barat dan saat survei dilakukan belum ada kompetitor yang menyainginya di Pilgub Jabar 2024.

Dalam pertanyaan top of mind, tingkat elektabilitas Dedi Mulyadi naik sebesar 13 persen dari 21 persen ke 34 persen
Sementara Ridwan Kamil yang sudah menyatakan tidak akan maju di Jawa Barat turun sebesar 26,2 persen dari 31,5 persen menjadi 5,3 persen .

Sementara dalam simulasi 11 nama, tingkat elektabilitas Dedi Mulyadi berada di angka 68,8 persen, sementara calon lain masih berada di bawah 6 persen.

Dengan situasi tersebut masih sangat berat bagi kompetitor lain untuk bersaing dengan Dedi Mulyadi.

Begitu juga dalam simulasi 5 nama, Dedi Mulyadi juga terlihat unggul dengan elektabilitas di angka 76,8 persen . Sementara calon lain masih di bawah 10 persen .

Di simulasi 5 nama ini di bawah Dedi Mulyadi ada nama Susi Pudjiastuti 8 persen , Ahmad Syaikhu 5,3 persen , Ilham Akbar Habibie 3 persen , dan Ono Surono 2,3 persen .

Temuan Indo Riset juga menunjukkan bahwa Dedi Mulyadi unggul dalam simulasi dengan tiga nama dan simulasi head to head, dengan angka di atas 80 persen.

Di Simulasi 3 nama ini di bawah Dedi Mulyadi ada nama Ahmad Syaikhu 6,3 persen , dan Ono Surono 4 persen .

Hasil Survei Pilkada Jabar 2024 Usai Ridwan Kamil OTW Jakarta, Elektabilitas Dedi Mulyadi Melesat
Selain itu dari sisi distribusi suara berdasarkan kabupaten/kota, survei ini juga menemukan bahwa dukungan terhadap Dedi Mulyadi juga unggul di semua kabupaten/kota di Jawa Barat.

Survei ini berkesimpulan bahwa terjadi peningkatan suara Dedi Mulyadi secara signifikan setelah RK tidak maju di Jawa Barat.

Dedi Mulyadi unggul pada semua simulasi elektabilitas.

Dalam simulasi 5 nama, Dedi Mulyadi memiliki elektabilitas 76,8 persen.

Sementara dalam simulasi 3 atau 2 nama, tingkat elektabilitas Dedi Mulyadi di atas 80 persen. “

“Melihat data dua kali survei, masih cukup berat bagi kandidat lain untuk menyaingi suara Dedi Mulyadi, karena tingkat elektabilitas yang terpaut jauh,” kata Roki Arbi.

Dalam survei ini Indo Reset juga mencoba memasangkan Dedi Mulyadi dengan tiga nama calon wakil gubernur pendampingnya dari Partai Golkar yakni Atalia Praratya, Ade Ginanjar, dan Erwan Setiawan.

( Sisca)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *