Fhoto : Rekaman CCTV itu tersebar di 3 titik di sekitar Jalan Cipendawa, Jatiasih, Kota Bekasi.
BEKASI, Newslinkaktual. Com, —
Polisi mengungkapkan adanya perkumpulan puluhan remaja di sebuah warung di Jalan Cipendawa, Jatiasih, sebelum 7 mayat ditemukan di Kali Bekasi. Perkumpulan puluhan remaja ini terungkap dari rekaman CCTV.
Rekaman CCTV itu tersebar di 3 titik di sekitar Jalan Cipendawa, Jatiasih, Kota Bekasi.
Perwakilan Tim Digital Forensic Polda Metro Jaya, Bripka Rujit Kuswinoto, mengungkapkan terdapat 13 timeline momen pemuda berkumpul hingga bubar pada Sabtu (21/9/2024) dini hari.
“Sesuai dengan hasil analisa metadata persesuaian waktu, kami sampaikan untuk rangkuman hasil dari tiga data CCTV ini. Yaitu yang pertama, sekelompok pemuda tampak visualisasi menggunakan beberapa motor berbonceng, ada yang n2, ada yang bonceng 3,” kata Rujit dalam konferensi pers di Mapolres Metro Bekasi Kota.
“Ini tampak jam 02.08 tampak 11 motor melewati PT Dua Putra Perkasa Pratama untuk menuju lokasi warung tempat berkumpul kelompok remaja. Yang kedua Jam 02.22 tampak 5 motor sama kondisinya kelompok remaja melintas PT Merah Putih mengarah ke warung,” jelasnya lagi.
Berikut ini timeline perkumpulan remaja hingga bubar yang terekam CCTV seperti disampaikan Bripka Ruji
Rekaman CCTV pertama memperlihatkan visual sekelompok pemuda berboncengan motor melintas di depan PT Dua Putra Perkasa Pratama. Ada sekitar 11 motor yang masing-masing ditumpangi 2-3 orang yang terpantau CCTV.
Pukul 02.22 WIB
Terlihat ada 5 motor beriringan melintas di depan PT Merah Putih mengarah ke warung tempat berkumpulnya remaja di Jalan Cipendawa, Jatiasih.
Pukul 02.29 WIB
Rekaman CCTV menampilkan visual 6 motor yang dikendarai sekelompok remaja melintas menuju warung.
Pukul 03.11 WIB
Terlihat motor Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota melintas samping PT Merah Putih dan berhenti. Selanjutnya, tim patroli terlihat mengarah ke warung tempat berkumpul para pemuda tersebut.
CCTV di sekitar tempat kejadian merekam seorang pemuda yang keluar dari semak-semak dan berlari sangat cepat menjauhi warung. Ada juga kelompok pemuda yang menggunakan sepeda motor hendak menuju arah warung berputar balik sebelum warung di depan gerbang PT Merah Putih.
Pukul 03.45 WIB
Dua unit motor Patroli Presisi berjalan masuk ke arah bantaran kali dan memeriksa kemungkinan kelompok tadi bersembunyi atau melarikan diri.
Pukul 03.48 WIB
Tampak anggota Presisi yang tadi melakukan pemeriksaan, keluar dari bantaran kali kembali ke arah berkumpulnya tempat para remaja.
Pukul 04.10 WIB
Tampak 4 motor melintas depan PT Merah Putih mengarah ke warung.
Pukul 05.34 WIB
Tampak motor yang digunakan remaja berkumpul di warung posisinya sudah di atas mobil pikap, lalu mobil patroli sudah kembali ke arah jalan utama
7 ABG Tewas Bagian dari Kumpulan Remaja
Polisi menyampaikan kesimpulan terkait temuan 7 mayat yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi, Jatiasih. Polisi menyatakan ketujuh korban adalah bagian dari sekumpulan pemuda yang hendak tawuran di Jalan Cipendawa.
“Dari hasil keterangan saksi-saksi yang diperiksa, bahwa ketujuh orang tersebut ikut bersama-sama berkumpul di Cipendawa,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi . (7/10
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Audy Joize Oroh menjelaskan, dari sekitar 90-an pemuda yang kumpul di Jalan Cipendawa, sebagian besar memang tidak saling mengenal satu sama lain.
Akan tetapi salah satu saksi sempat mengenali salah satu korban yang tewas sempat ikut berkumpul di situ.
“Jadi pada saat mereka kumpul di situ, sebagian besar tidak saling kenal. Tetapi, ada satu-dua orang yang dikenali, salah satunya Ahmad Dafi (korban tewas) itu ada yang mengenali,” kata Audy.
Saksi yang mengenali Ahmad Dafi itu masih punya hubungan saudara yang juga ikut dalam kumpulan remaja tersebut.
“Ada saksi yang mengenali Dafi itu, dia saudaranya Ahmad Dafi. Saudaranya itu ikut dalam perkumpulan itu juga,” imbuhnya.
Polisi menduga kumpulan para pemuda itu hendak melakukan tawuran. Pasalnya, di lokasi ditemukan 18 bilah senjata tajam.
(BK)